Sabtu, 27 Desember 2014

Teori Kepribadian Viktor Frankel: Analisa Fenomena Korban Tsunami Aceh



Fenomena-fenomena yang ada saat ini adalah fenomena yang sangat dekat dengan kita. Orang-orag sering menyebutnya sebagai fenomena alam, seperti banjir, longsor, tsunami, dll. Diantara fenomena-fenomena tersebut ada yang paling fenomenal diantara telinga-telinga kita. Tsunami adalah fenomena alam yang paling mengerikan bagi masyarakat kita bahkan bagi negara-negara lain juga sama. 10 tahun sudah kita melewati tsunami yang paling besar di negara kita, yaitu tsunami Aceh 26 Desember 2004 silam. Fenomena terbesar yang menyebabkan ribuan manusia tidak lagi bisa menikmati hidupnya. Anak-anak yang tidak berdosa, wanita-wanita yang tidak bersalah bahkan semua orang yang bukan warga negaranya. Sebagian orang mempercayainya itu sebagai takdir dari Yang Kuasa sebagai teguran pada dunia ini. Sebagian lagi menelitinya dan menjelaskannya berdasarkan alamiahnya ilmu logika. Tapi, apa yang bisa kita lakukan sebagai seorang manusia? Yang bisa kita pikirkan adalah bagaimana keadaan mereka yang masih mempunyai sisa-sisa kehidupan, yang masih mungkin untuk diselamatkan?. Bagaimana kondisi psikologisnya sekarang setelah 10 tahun moment mengerikan itu berlalu dan bagaimana masa depan yang sudah mereka rencanakan hilang begitu saja ditelan oleh alam.
"Saya dulu takut," kata Rina kepada saya. "Saya merasa takut dalam waktu yang cukup lama. Saya selalu berpikir saya akan kehilangan ayah saya, karena saya telah kehilangan semua orang. Tetapi ayah saya mengajarkan apa yang harus saya lakukan sekarang jika ada gempa lagi, dan dimana kami harus bertemu jika kami terpisah. Saya tidak takut lagi."(sumber: bbc news)
Kenyataannya makna hidup dan keinginan dalam hidup dari seorang korban tsunami akan tergaanggu karena trauma yang diterimanya atas kejadian tersebut. Sama seperti pernyataan diatas yang diungkapkan seorang anak bernama Rini bahwa ia mengingat semua apa yang telah diajarkan ayahnya, kali ini pernyataan yang dikeluarkan oleh seorang gadis yang dulunya masih berusia 11 tahun. Dalam reunian yang dilakukan wartawan BBC, Andrew Harding yang kembali ke Aceh setelah 10 tahun bencana tsunami dan bertemu lagi dengan salah seorang anak korban tsunami Mawardah Priyanka. Gadis kecil itu ditinggalkan oleh kedua orangtuanya dan setelah beberapa hari kemudian baru menemukan kakaknya yang berusia 16 tahun. Setelah 10 tahun silam kejadian itu, Mawardah pun mengungkapkan kalimat ini.
 "Saya ingin menjadi seorang perempuan yang kuat. Setelah saya lulus saya akan kuliah di Amerika, dan bekerja sebagai seorang reporter. Saya merasa masa depan saya akan cerah," kata dia mencerminkan kepercayaan diri.(sumber: Merdeka.com, 23/12)
Dari pernyataan yang diatas bisa kita lihat bahwa korban ingin menunjukkan rasa tanggung jawabnya terhadap kehidupannya itu. Fenomena-fenomena diatas dapat dijelaskan oleh teori kepribadian dari Viktor Frankel. Frankel dalam karyanya mengemukakan bahwa hal yang paling berarti adalah nilai dan arti kehidupan. Ia belajar bahwa ”manusia dapat kehilangan segala sesuatu yang dihargainya kecuali kebebasan manusia yang sangat fundamntal: kebebasan untuk memilih suatu sikap atau cara bereaksi terhadap nasib kita, kebebasan untuk memilih cara kita sendiri.” manusia bisa bebas menentukan hasil eksistensi terahirnya yaitu kebebasan spiritual. Ia merangkum karnya tentang pentingnya kemauan akan arti untuk eksistensi manusia dalam suatu sistem yang dikenal dengan logoterapi.
Logoterapi berasal dari kata logos yang telah diadopsi dari bahasa Yunani dan berarti “makna” (meaning) dan juga “ruhani” (spirituality). Logoterapi ditopang oleh filsafat hidup dan insight mengenai manusia yang mengakui adanya dimensi spiritual, selain dimensi somatis, dimensi psikologis dan dimensi sosial pada eksistensi manusia, serta menekankan pada makna hidup dan kehendak untuk hidup bermakna sebagai potensi manusia. Dalam logoterapi dimasukkan pula kemampuan khas manusia, yaitu self-detachment dan self-trancendence yang keduanya menggambarkan adanya kebebasan dan rasa tanggung jawab. Karakteristik eksistensi manusia menurut logoterapi adalah: keruhanian (spirituality), kebebasan (freedom), dan tanggung jawab (responsibility) (Victor Frankl, “The Cocept of Man in Psychoterapy”, dalam Proceeding of the Royal Society of Medicine. Vol.47, 1954, hlm.979).
Frank membangun Logoterapi diatas tiga asumsi dasar yang satu sama lain saling mempengaruhi, yaitu :
1. Fredom of will (kebebasan bersikap dan berkehendak)
Ia berpendapat bahwa kebebasan manusia merupakan kebebasan yang berada dalam batas-batas tertentu. Manusia dianggap sebagai makhluk yang memiliki berbagai potensi luar biasa, tetapi sekaligus memiliki keterbatasan dalam aspek ragawi, aspek kejiwaan, aspek sosial budaya dan aspek kerohanian. Kebebasan manusia bukan merupkan kebebasan dari (freedom from) bawaan biologis, kondisi psikososial dan kesejarahannya, melainkan kebebasan untuk menentukan sikap (freedom to take a stand) secara sadar dan menerima tanggung jawab terhadap kondisi-kondisi tersebut, baik kondisi lingkungan maupun kondisi diri sendiri. Dengan demikian kebebasan yang dimaksud Frankl bukanlah  lari dari persoalan yang sebenarnya harus dihadapi.
2. Will to Meaning (kehendak untuk hidup bermakna)
Motivasi dasar manusia yang tertuju kepada hal-hal dasar di luar diri individu itu sendiri sehingga The Will to Meaning ini tidak bersifat self-centered (terpusat kepada diri sendiri). Semakin individu mampu mengatasi dirinya maka semakin ia mengarah pada suatu tujuan sehingga ia menjadi manusia yang sepenuhnya. Menurut Frankl keinginan untuk hidup yang bermakna ini merupakan motivasi utama yang tedapat pada manusia untuk mencari, menemukan dan memenuhi tujuan dan arti hidupnya.
3. Meaning of Life (makna hidup)
·       Dapat ditemukan didalam kehidupan manusia, dan merupakan suatu yang unik, personal, dan juga spesifik.
·       The Meaning of Life tidak dapat kita terima dari orang lain ataupun diberikan oleh orang lain, sebab kita harus dapat menemukannya dengan diri sendiri kita.
Sumber Makna Hidup menurut Viktor Frankl:
1.         Creative Values
Makna hidup seseoang hendaknya berasal dari berkarya, bekerja, menciptakan, dan melaksanakannya karena seorang individu memang mencintai apa yang dikerjakannya.
2.         Experiental Values
Bagaimana seorang individu meyakini dan memahami kebenaran yang ada, nilai-nilai keyakinan, keindahan, cinta kasih, serta keimanannya.
3.         Attitudinal Values
Bagaimana seorang individu dapat mengambil sikap dan langkah yang tepat dan pasti terhadap suatu peristiwa buruk yang menimpanya dan tidak dapat dihindarinya.
Fenomena-fenomena yang telah dijelaskan jika di analisa memakai teori kepribadian dari Viktor Frankel, hal itu mengarah kepada keinginan untuk berkehendak atau memilih jalan hidupnya, mengatasi masalahnya, dan bertanggungjawab atas kelangsungan hidup selanjutnya. Karena trauma yang dialami, terlihat bahwa korban merasa kehilangan makna dari hidup itu sendiri. Keadaan seperti itu, membuat korban berpikir bahwa mereka mempunyai kebebasan untuk berkehendak (the freedom of will) dan kebebasan-kebebsan lainnya. Seperti yang telah dijelaskan diatas, bahwa kebebsan itu membuat mereka bebas untuk menentukan sikap (freedom to take a stand) secara sadar dan menerima tanggung jawab terhadap kondisi-kondisi tersebut. Serta memiliki motivasi dasar untuk menemukan makna hidupnya serta mengembangkan potensi yang dimilikinya berupa karya-karyanya, memahami keyakinan serta cara bersikapnya.
Fenomena yang diungkap wartawan BBC, bagaimana gadis kecil itu berkata ingin menjadi seorang reporter dari pengalaman-pengalaman yang mengerikan itu, dengan rasa percaya dirinya ia mengatakan bahwa itu adalah sebuah tanggung jawab hidupnya. Dengan adanya motivasi serta pengambilan sikap yang tepat dalam menghadapi kondisi-kondisi yang dialami gadis kecil tersebut menghasilkan sebuah karya tentang dirinya dan masa depannya atau Frankel menyebutnya dengan the meaning of life.
Selain itu, mereka juga dapat digambarkan secara umum dalam kepribadian yang baik, sepert:
1.     Mereka bebas memilih tindakan mereka sendiri
2.     Mereka secara pribadi bertanggung jawab terhadap tingkah laku hidup mereka
3.     Mereka tidak ditentukan oleh kekuatan-kekuatan diluar diri mereka
4.     Mereka telah menenmukan arti dalam kehidupan yang cocok dengan mereka
5.     Mereka secara sadar mengontrol kehidupan mereka
6.     Mereka mampu mengungkapkan nilai-nilai daya cipta, nilai pengalaman dan nilai sikap
7.     Mereka mengatasi perhatian terhadap diri
Contoh-contoh yang telah diungkap dalam fenomena tsunami tersebut merupakan kedalam kepribadina yang baik. Artinya, walaupun mereka merasa teguncang dan terancam akan masa depannya tapi mereka masih mampu memikirkan rasa tanggung jawabnya terhadap hidup mereka serta kebebasan memilih dalam bersikap dan bertindak. Mereka masih ingin memikirkan masa depan, pekerjaan, dan merasakan serta memberikan  kembali kasih sayang dan cinta. Mereka juga membangunnya akan dasar pengalaman-pengalaman mereka tentang bencana tersebut dan mengubahnya sebagai motivasi untuk bangkit di masa depan.


Sumber:

Sabtu, 07 Juni 2014

story today with awam people about think (personality)

Hari ini tepatnya tanggal 7 bulan juni 2014 di FKM USU, ada acara workshop Design Grafis. Disana juga ketemu banyak orang dan pas kenalan, mulai dari nama dan jurusan.
aku perkenalkan nama saya : Dessy dari jurusan Psikologi USU. Setelah beberapa jam berlalu sampai waktu istirahat tiba, ada seorang wanita yang nanyak sama saya begini.
wait... kenapa ada kata "aku" dan "saya"?. (buat bingung kalian ya?)
okeh, kita perbaiki dengan kata saya aja biar lebih sopan kedengarannya. Soalnya anak psikologi itu etikanya kuat, kesopanannya juga, katanya (semua tergantung sama personality nya)

jadi gini ceritanya.
akhwat itu nanyak,(nama di rahasiakan-karena saya ndak tau namanya):
  • kak, anak psikologi ya?
  • iya, (dengan senyuman manis saya itu :))
  • stambuk berapa kak?
  • 2013 :) (senyum lagi-menandakan ramah) :p uwekk
  • oh, masih sama lah kita ya, jadi kakak bisa lah baca pikiranku?
  • hehe, saya tertawa sejenak. Ndak segampang itu mbak, pikiran ndak bisa dibaca.eh datang temennya mbak itu bilang gini. "iya, mungkin sifat yang bisa dibaca. kayak mana mau baca pikiran, kau (biasa, anak medan) aja gak punya pikiran (ocehan temennya itu)"
  • dikira gua ini vampir kali ya? baca pikiran orang (edward twillight) :D (bicara dalam hati)
  • aku itu orangnya cerewet kak, sok cantik, sok tau, buat ribut, (sambil cengengesan)
  • nah, itu udah tau. kenapa nanyak lagi?
  • aih, jujur kali kakak ini. sakit bah (cengengesan lagi)
  • hm. :/ (cuek)
nah, saya mulai berpikir, apa sebenarnya yang mereka pikirkan tentang pikiran itu?
masak bisa baca pikiran orang yang baru juga ketemu, baru kenal gimana mau bisa tau?
ilmu psikologi itu ndak baca pikiran orang, lebih tepatnya penyimpulan dari semua karakter, sifat, sikap dan kepribadian yang dia tunjukkan. Rada' risih sebenernya ditanya gitu.
yang paling saya ingat itu pesan dosen saya, "jangan sembarangan bilang orang begini-begitu apalagi soal kepribadian mereka, karena mereka langsung percaya gitu aja itu karena kita anak psikolog".Wah gawat pikirku, jalan terakhir ya cuma diam dengan senyuman yang manis (biar ndak dibilang sombong)

melihat personality itu ndak gampang, harus tau asal usulnya, bagaimana perkembangan dia dulu, apa yang dialaminya, bagai mana latar belakang mereka, kenapa bisa begini-begitu?"
ada banyak faktor untuk menentukan kepribadian seseorang, tapi ada jalan pintasnya.
tes kepribadian, searching juga banyak. tapi mereka lebih percaya kalok anak psikologinya sendiri yang bilang, anehkan?
percaya kok sama manusia, percaya sama Yang Kuasa. Ada banyak hal untuk mempertimbangkan kepribadian seseorang.

gua pending ya....

nah kita balik lagi ya, sebenernya saya bingung mau cerita apa lagi. oiya, kepribadian itu juga ada yang dilihat dari golongan darahnya,.
kayak yang pernah dilakukan penelitian oleh Jepang:

GOLONGAN DARAH A

Orang-orang dengan golongan darah A di percaya memiliki sifat terorganisir, konsisten, sangat mudah bekerja sama tapi selalu cemas (terlalu perfeksionis) sehingga mudah membuat orang lain tidak suka.
Mereka juga  diketahui memiliki ketenangan saat situasi kritis bahkan saat semua orang panik. Namun, mereka cenderung menghindari konfrontasi dan tidak nyaman di dekat orang yang tidak cocok.
Golongan darah A yang pemalu, cenderung sangat sopan. Tapi semua orang dengan golongan darah A memiliki kesamaan yaitu tidak pernah benar-benar merasa cocok dengan orang lain. Mereka sangat bertanggung jawab. Jika ada pekerjaan yang harus dilakukan, mereka lebih memilih untuk mengurus sendiri. Mereka termasuk orang-orang mendambakan kesuksesan dan perfeksionis.
Orang-orang bergolongan darah A juga sangat kreatif dan paling artistik dari semua tipe darah. Kemungkinan besar karena sensitivitas mereka. Orang dengan golongan darah A juga dianggap klasik karena mudah stres.
a. Berkepala dingin, serius, sabar dan tenang.
b. Mempunyai karakter yang tegas, bisa di andalkan dan dipercaya tetapi keras kepala.
c. Sebelum melakukan sesuatu orang bergolongan darah A biasanya memikirkannya terlebih dahulu dan mempunyai perencanaan yang matang. Mereka mengerjakan segalanya dengan sungguh-sungguh dan secara konsisten.
d. Berusaha membuat diri mereka sewajar dan seideal mungkin.
e. Bisa kelihatan menyendiri dan jauh dari orang-orang.
f. Mencoba menekan perasaan mereka dan kelihatan tegar. Walaupun sebenarnya mereka mempunyai sisi yang lemah seperti gugup dan lain sebagainya.
g. Cenderung keras terhadap orang-orang yang tidak sependapat. Makanya mereka cenderung berada di sekitar orang-orang yang bertemperamen sama.

GOLONGAN DARAH B

Orang dengan darah tipe B berkarakter paling santai. Mereka cenderung kurang kooperatif karena lebih suka mengikuti aturan dan ide-ide mereka sendiri. Mereka adalah individualis. Memperhatikan pikiran mereka lebih sedikit daripada perasaan mereka.Oleh sebab itu terkadang tampak dingin dan serius. Orang dengan darah tipe B sering dianggap tidak konvensional daripada jenis golongan darah lainnya.
a. Pemilik golongan darah B ini suka penasaran dan tertarik terhadap segala hal baru.
b. Mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobi. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan.
c. Tapi biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya.
d. Ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal dan tidak mau hanya dianggap rata-rata. Cenderung melalaikan lain hal jika sedang terfokus pada satu hal. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan alias kurang bisa multi-tasking.
e. Terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias dari luar tetapi sebenarnya semuanya ternyata sama sekali berbeda dengan yang ada di dalam diri mereka.

GOLONGAN DARAH O

Orang dengan golongan darah O orang yang terbuka, enerjik dan sosial. Mereka yang paling fleksibel dibandingkan dengan semua golongan darah.
Mereka mudah memulai proyek tetapi sering mengalami kesulitan berikutnya karena mereka mudah menyerah. Mereka bertingkah dan tidak terlalu dapat diandalkan. Golongan darah O selalu mengatakan apa yang ada di pikiran mereka.
Mereka menghargai pendapat orang lain dan suka menjadi pusat perhatian. Juga, orang dengan darah O sangat percaya diri.
a. Golongan darah O biasanya berperan dalam menciptakan gairah untuk suatu grup dan berperan dalam menciptakan suatu keharmonisan diantara para anggota grup tersebut. Biasanya mereka berjiwa leadership sebagai seorang pemimpin.
b. Figur mereka terlihat sebagai orang yang menerima dan melaksakan sesuatu dengan tenang
c. Apabila kesal terhadap seseorang, mereka susah marah terhadap orangnya langsung.
d. Biasanya pemurah (baik hati), senang berbuat kebajikan. Mereka dermawan dan tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk orang lain.
e. Disukai oleh semua orang meski keras kepala dan secara rahasia mempunyai pendapatnya sendiri tentang berbagai hal.
f. Di lain pihak, mereka sangat fleksibel dan gampang menerima hal-hal yang baru.
g. Gampang di pengaruhi oleh orang lain dan lingkungan.
h. Mereka terlihat berkepala dingin dan terpercaya tapi mereka sering tergelincir dan membuat kesalahan yang besar karena kurang berhati-hati.

GOLONGAN DARAH AB

Orang dengan golongan darah AB sulit diprediksi. Mereka dapat memiliki karakteristik di kedua ujung spektrum pada waktu yang sama. Misalnya, mereka bisa pemalu dan bisa tiba-tiba sebaliknya. Mereka dengan mudah beralih dari satu berlawanan dengan yang lain.
Orang yang dapat dipercaya dan bertanggung jawab, tetapi tidak dapat menangani terlalu banyak. Mereka tidak keberatan membantu asalkan kondisi mereka sendiri mampu. Orang dengan tipe darah ini tertarik dalam seni dan metafisika.
AB dianggap sebagai tipe darah terburuk di Jepang. Mereka hengkang dari pekerjaan ketika terdapat hal-hal tidak memenuhi harapan mereka. Dikenal sensitif dan ingin mendapat perhatian untuk mengimbangi kekurangan dari jenis darahnya.
Dalam beberapa kasus, sejumlah perusahaan mencoba membagi karyawan mereka kedalam kelompok kerja berdasarkan golongan darah dan tak seorang pun ingin bekerja dengan kelompok golongan darah AB.
a. Memiliki perasaan yang sensitif, lembut.
b. Penuh perhatian dan menjaga perasaan orang lain dan selalu menghadapi orang lain dengan kepedulian serta kehati-hatian.
c. Di samping itu mereka keras dengan diri mereka sendiri juga dengan orang-orang yang dekat dengannya.
d. Mereka jadi cenderung kelihatan mempunyai dua kepribadian.
e. Mereka sering menjadi orang yang sentimen dan memikirkan sesuatu terlalu panjang dan dalam.
f. Punya banyak teman, tapi membutuhkan waktu dan tempat untuk menyendiri dalam memikirkan persoalan-persoalan mereka.

*Karakter khas berdasarkan urutan.
Yang paling gampang ngaret soal waktu
  1.  B (karena nyantai terus)
  2. O (karena flamboyan)
  3. AB (karena gampang ganti program)
  4. A (karena gagal dalam disiplin)
Yang paling susah mentolerir kesalahan orang :
  1. A (karena perfeksionis dan narsismenya terlalu besar)
  2. B (karena easy going tapi juga easy judging)
  3. AB (karena asal beda)
  4. O (easy judging tapi juga easy pardoning)
Yang paling bisa dipercaya :
  1. A (karena konsisten dan taat hukum)
  2. O (demi menjaga balance)
  3. B (demi menjaga kenikmatan hidup)
  4. AB (mudah ganti frame of reference)
Yang paling disukai untuk jadi teman :
  1. O (orangnya sportif)
  2. A (selalu on time dan persis)
  3. AB (kreatif)
  4. B (tergantung mood)
Kebalikannya, teman yang paling tidak disukai:
  1. B (egois, easy come easy go, maunya sendiri)
  2. AB (double standard)
  3. A (terlalu taat dan scrupulous)
  4. O (sulit mengalah)
*Kemampuan Otak
Yang paling mudah tersesat
  1. B
  2. A
  3. O
  4. AB
Yang paling banyak meraih medali di olimpiade olah raga:
  1. O (jago olah raga)
  2. A (persis dan matematis)
  3. B (tak terpengaruh pressure dari sekitar. Hampir seluruh atlet judo, renang dan gulat jepang bergolongan B)
  4. AB (alergi pada setiap jenis olah raga)
Yang paling banyak jadi direktur dan pemimpin
  1. O (karena berjiwa leadership dan problem-solver)
  2. A (karena berpribadi “tekun” dan teliti)
  3. B (karena sensitif dan mudah ambil keputusan)
  4. AB (karena kreatif dan suka ambil resiko)
Yang paling kuat ingatannya
1.        O
2.        AB
3.       A
4.       B

*Kesehatan
 Yang paling panjang umur :
1.       O (gak gampang stress, antibodynya paling joss!)
2.       A (hidup teratur)
3.       B (mudah cari kompensasi stress)
4.       AB (amburadul)
Yang paling gampang gendut
1.        O (nafsu makan besar, makannya cepet lagi)
2.       B (makannya lama, nambah terus, dan lagi suka makanan enak)
3.        A (hanya makan apa yang ada di piring, terpengaruh program diet)
4.       AB (Makan tergantung mood, mudah kena anoressia)
Paling gampang digigit nyamuk :
1.       O (darahnya manis)
Yang paling gampang flu/demam/batuk/ pilek
1.       A (lemah terhadap virus dan pernyakit menular)
2.       AB (lemah thd hyangiene)
3.       O (makan apa saja enak atau nggak enak)
4.       B (makan, tidur nggak teratur)
Apa yang dibuat pada acara makan-makan di sebuah pesta :
1.       O (banyak ngambil protein hewani, pokoknya daging)
2.       A (ngambil yang berimbang. 4 sehat 5 sempurna)
3.       B (suka ambil makanan yang banyak kandungan airnya spt soup, soto, bakso dsb)
4.       AB (hobby mencicipi semua masakan, “aji mumpung”)
Yang paling cepat botak :
1.       O
2.       B
3.       A
4.        AB
Yang tidurnya paling nyenyak dan susah dibangunkan :
1.       B (tetap mendengkur meski ada Tsunami)
2.       AB (jika lagi mood, sleeping is everything)
3.        A (tidur harus 8 jam sehari, sesuai hukum)
4.        O (baru tidur kalau benar2 capek dan membutuhkan)
Yang paling cepat tertidur
1.       B (paling mudah ngantuk, bahkan sambil berdiripun bisa tertidur)
2.       O (Kalau lagi capek dan gak ada kerjaan mudah kena ngantuk)
3.       AB (tergantung kehendak)
4.        A (tergantung aturan dan orario)
Penyakit yang mudah menyerang :
1.       A (stress, majenun/linglung)
2.       B (lemah terhadap virus influenza, paru-paru)
3.       O (gangguan pencernaan dan mudah kena sakit perut)
4.       AB (kanker dan serangan jantung, mudah kaget)
Apa yang perlu dianjurkan agar tetap sehat :
1.       A (karena terlalu perfeksionis maka santailah sekali-kali, gak usah terlalu tegang dan serius)
2.       B (karena terlalu susah berkonsentrasi, sekali-kali perlu serius sedikit, berkonsentrasi, main catur)
3.       O (karena daya konsentrasi tinggi, maka perlu juga mengobrol santai, jalan-jalan)
4.       AB (karena gampang capek, maka perlu cari kegiatan yang menyenangkan dan bikin lega).
Yang paling sering kecelakaan lalu lintas (berdasarkan data kepolisian)
1.        A
2.        B
3.       O
4.       AB

dengan data diatas, kadang ada yang cocok ada yang tidak. Semua tergantung dengan kita dan keadaan yang ada disekeliling kita,. Jadi jangan percaya 100% gitu aja,.
Selamat bercermin. :)